Palm Jumeirah merupakan salah satu dari tiga pulau buatan yang direncanakan oleh Nakheel Properties di Dubai, bersama dengan Palm Jebel Ali dan Palm Deira. Pulau ini berbentuk seperti pohon palem dengan "batang" utama, 17 "daun" (fronds), dan sebuah "bulan sabit" (crescent) yang berfungsi sebagai pelindung gelombang.
Pulau ini memiliki perpaduan antara hunian elit dan fasilitas wisata, menjadikannya lokasi populer untuk tinggal maupun berlibur. Banyak selebritas dunia memiliki properti di sini, dan area ini juga sering muncul dalam film atau dokumenter yang menampilkan keunikan Dubai.
Struktur utamanya terdiri dari tiga bagian:
The Trunk (Batang): Merupakan "batang" utama pulau yang terhubung ke daratan Dubai melalui jembatan. Di area ini terdapat gedung apartemen, pertokoan (seperti Nakheel Mall dan Golden Mile Galleria), serta beberapa hotel dan taman. Jalur Palm Monorail juga membentang di sepanjang batang ini.
The Fronds (Pelepah): Terdapat 16 "pelepah" daun palem yang membentang dari batang. Area ini didominasi oleh villa-villa mewah pribadi dengan akses pantai eksklusif.
The Crescent (Bulan Sabit): Sebuah pulau pemecah gelombang berbentuk bulan sabit sepanjang 11 kilometer yang melingkari bagian atas pelepah. Bulan sabit ini melindungi pulau dari ombak dan arus laut. Di sini berdiri beberapa hotel paling ikonik di Dubai, termasuk Atlantis, The Palm, serta banyak resor mewah lainnya. Terdapat juga jalan raya dan jalur pejalan kaki (Boardwalk) di sepanjang Crescent.
Konsep: Ide Palm Jumeirah muncul sebagai bagian dari visi Dubai untuk mendiversifikasi ekonominya dari minyak dan menjadi pusat pariwisata global terkemuka. Tujuannya adalah menciptakan garis pantai tambahan yang signifikan untuk pembangunan properti mewah.
Pengembang: Proyek ini dikembangkan oleh Nakheel Properties, sebuah perusahaan pengembang properti milik negara Dubai.
Konstruksi Dimulai: Pembangunan dimulai pada bulan Juni 2001.
Metode Konstruksi: Pulau ini dibangun melalui proses reklamasi lahan. Jutaan meter kubik pasir (sekitar 94 juta meter kubik) dikeruk dari dasar Teluk Persia dan disemprotkan ke lokasi menggunakan teknologi GPS presisi tinggi untuk membentuk struktur pulau. Fondasi pulau tidak menggunakan beton atau baja, melainkan hanya pasir yang dipadatkan. Untuk melindungi pulau, Crescent dibangun menggunakan lebih dari 7 juta ton batu yang ditempatkan secara strategis.
Tantangan: Pembangunan menghadapi tantangan teknis, termasuk memastikan pemadatan pasir yang stabil dan sirkulasi air yang baik di antara pelepah untuk mencegah stagnasi.
Penyelesaian Awal: Struktur dasar pulau selesai sekitar tahun 2006.
Penyerahan Properti Pertama: Penghuni pertama mulai pindah ke properti mereka di Palm Jumeirah pada akhir 2006 dan awal 2007.
Pembukaan Landmark: Hotel ikonik Atlantis, The Palm dibuka di puncak Crescent pada tahun 2008, menandai tonggak penting dalam pengembangan Palm Jumeirah sebagai tujuan wisata.
Palm Jumeirah terletak di perairan pesisir Jumeirah, Dubai, Uni Emirat Arab, di Teluk Persia. Lokasinya strategis, dekat dengan area populer lainnya seperti Dubai Marina, Jumeirah Beach Residence (JBR), dan Mall of the Emirates. Pulau ini mudah diakses melalui jalan raya (Sheikh Zayed Road) dan terhubung ke sistem transportasi publik Dubai melalui Palm Monorail yang tersambung dengan Dubai Tram di stasiun gerbangnya.
Skala Raksasa: Palm Jumeirah adalah salah satu pulau buatan terbesar di dunia.
Terlihat dari Angkasa: Bentuknya yang unik cukup besar sehingga dilaporkan dapat terlihat dari luar angkasa (meskipun bukan sebagai detail yang jelas tanpa alat bantu).
Material Konstruksi: Dibangun dari 94 juta meter kubik pasir dan 7 juta ton batu. Jumlah pasir dan batu ini konon cukup untuk membangun tembok setinggi 2 meter yang mengelilingi bumi tiga kali lipat.
Garis Pantai Tambahan: Proyek ini menambahkan sekitar 78 kilometer garis pantai ke kota Dubai.
Rekayasa Presisi: Pembangunan menggunakan teknologi GPS canggih untuk memastikan penempatan pasir dan batu yang akurat sesuai desain.
Perlindungan Alami: Crescent tidak hanya menjadi lokasi hotel, tetapi juga berfungsi sebagai pemecah gelombang raksasa yang melindungi bagian dalam pulau.
Sirkulasi Air: Celah dibuat di Crescent untuk memungkinkan sirkulasi air laut, mencegah air di antara pelepah menjadi stagnan.
Palm Jumeirah adalah bukti bahwa tidak ada batas bagi kreativitas dan teknologi manusia dalam menciptakan sesuatu yang luar biasa. Baik Anda ingin bersantai di resort mewah, berbelanja, atau menikmati keindahan arsitektur dan laut, Palm Jumeirah menawarkan pengalaman tak terlupakan. Mengunjungi pulau buatan ini bukan hanya tentang liburan, tapi juga menyaksikan bagaimana mimpi besar menjadi nyata di tengah gurun pasir.
Kami merupakan distributor atau supplier besi Hollow Surabaya, Jawa Timur. Perusahaan siap melayani penjualan besi dan baja ke seluruh wilayah Indonesia. Perusahaan telah menjual semua jenis besi untuk semua ukuran dan semua merek terbaik.
Perusahaan telah dikenal sebagai supplier besi yang menyediakan berbagai produk besi untuk keperluan konstruksi maupun keperluan lainnya. Menyediakan beragam jenis besi seperti besi beton, pipa besi, plat besi, besi siku, besi WF, besi H-Beam, besi CNP, besi UNP, atap baja ringan zincalume, kawat bronjong, kawat bendrat, wiremesh, sheet pile, besi anyam, besi turap, geo membrane, geo textile, dan lain-lain.
Hubungi admin kami mengenai produk dan promo pada saat ini.
Dipublikasikan di https://www.distributorbesimurah.com/index.php?p=news&action=shownews&pid=229 pada tanggal 23 Mei 2025